
Jakarta, perisaihukum.com
Sore sekitar pukul 16.00.Wib – selesai, bertempat di Gedung Panti Jompo Bunga Bakung, Jl. Melur no. 10a. Rawa Badak, Jakarta Utara, diadakan Berbagi Kasih 20 Paket Sembako di Panti Jompo Yayasan Bunga Bakung Jakarta Utara dan Ibadah Peduli Sesama bagi Binaan Panti tersebut yang terdiri dari Opa dan Oma. Inisiator Ibadah dan Kegiatan ini sehingga dapat terlaksana adalah Jerry Patty sebagai
Departemen Advokasi PEWARNA Indonesia bersama Istrinya Alisa Emmy, dimana mereka mengingat kebaikan Almarhumah semasa hidupnya sebagai profil Hamba Tuhan, yang sudah terbiasa melayani Tuhan.

Mereka sebagai pasangan yang diberkati Tuhan, ketika mereka mengingat kembali mendiang orang tua mereka yang sudah lebih dahulu pulang ke Rumah Bapa di Sorga yang menjadi panutan dalam berbagi kasih, itulah alasan mereka melakukan hal ini.
Firman Tuhan sebagai makanan utama disampaikan oleh Ps. Fridris Jimson S. S.Th dengan Tema : “Di Dalam Allah ada Ketenangan” diambil dari Mazmur 62:1-13.
Tentu semua manusia tanpa memandang status sosial, ekonomi, ras.golongan dan etnis, butuh ketenangan. Banyak orang menganggap ketenangan itu bisa didapatkan ketika banyak uang, harta melimpah, banyak koneksi, sahabat, semua fasilitas tercukupi bahkan memadai. Namun Itu semua tidak menjadi jaminan untuk kita bisa memperoleh ketenangan, selain pada Allah tidak ada ketenangan yang sesungguhnya, Katanya diawal kotbahnya”.

Dalam pengulasan Kotbahnya terdapat alasan valid mengapa kita tenang :
Pertama : Karena Allah menjadi sumber Keselamatan bagi kita, baik Keselamatan, tubuh., jiwa dan roh. (Ayat 1, 3, 7). Yesuslah jaminan keselamatan bagi orang percaya (Yohanes 3:16) ; Kisah 4:12.
Kedua : Karena Allah Menjadi Gunung Batu yang dapat diandalkan, tempat perlindungan dan keamanan yang sejati. Allah sebagai gunung batu tidak sama seperti fisik yang dapat hancur, longsor dan erosi ; Allah tempat pertahanan dari serangan yang merupakan musuh Iman kita orang percaya, sesuai dengan FirmanNya yang mengatakan di dalam kitab Roma 8: 31 : “Jika Allah di pihak kita, siapakah yang menjadi lawan kita? juga gunung batu melambangkan fondasi Iman yang kokoh yang tak tergoyahkan bagi setiap orang yang percaya.
Serta yang Ketiga dan yang terakhir : Karena Allah adalah Kota Benteng yang menjadi,kekuatan tempat perlindungan dan persembunyian supaya aman dari serangan musuh dan dari bahaya dan kesulitan. Seumpama kota yang di dibuat tembok yang tinggi dan kuat serta dijaga dengan ketat sekeliling kota atau suatu Kerajaan (Baca Mazmur 59:7).
Dalam kotbahnya juga menghimbau untuk para penghuni atau binaan Yayasan Bunga Bakung untuk menyadari bahwa walaupun mereka ditempatkan di Panti tersebut, seperti terpenjara, tidak bebas seperti yang lain, mereka juga bisa melayani dengan berdoa pada sponsor atau orang yang memperhatikan mereka; berdoa untuk bangsa dan negara, Hamba-hamba Tuhan, keluarga mereka, karena itu juga bentuk pelayanan dan sudah menjadi berkat, karena semua kita dipanggil melayani serta menjadi saksi Kristus di manapun kita berada. Katanya “.
Sebagai penutup jika mau Allah menjadi Keselamatan kita, gunung batu dan kota perlindungan, ada yang harus di miliki dan diperhatikan yaitu : Percaya sepenuhnya pada Allah, jangan menyimpan sakit hati atau dendam kepada siapapun, dan Taati perintah Tuhan dan jauhi Dosa dan kejahatan, karena itu menjadi penghalang berkat Allah, pungkasnya”.
Reporter: John