
LAHAT, erisaihukum.com
SD Negeri 14 Lahat menggelar kegiatan pembagian Kartu Identitas Anak (KIA) bagi siswa dari keluarga kurang mampu, dalam rangka pelaksanaan Program Adhyaksa Peduli Anak Umang yang digagas oleh Kejaksaan Negeri Lahat. Kegiatan ini juga dirangkaikan dengan penandatanganan deklarasi Stop Bullying atau anti perundungan dan kekerasan di lingkungan sekolah, Jumat (1/8/2025).
Kepala Kejaksaan Negeri Lahat, Toto Roedianto, S.Sos., S.H., M.H., dalam sambutannya menyampaikan rasa syukur dan apresiasi atas antusiasme siswa dan pihak sekolah terhadap program ini.

“Saya sangat senang melihat anak-anak di sini sehat dan cerdas. Kegiatan ini adalah bagian dari program Adhyaksa Peduli Anak Umang yang digagas Kejaksaan Tinggi Sumatera Selatan. Dengan KIA, anak-anak dapat memperoleh akses terhadap layanan dasar pemerintah, seperti pendidikan dan kesehatan. Ini adalah langkah awal yang sangat penting,” jelas Toto.
Ia juga menambahkan bahwa setiap anak memiliki potensi besar untuk menjadi pemimpin di masa depan, dan pemenuhan identitas resmi seperti KIA menjadi dasar penting dalam perjalanan itu. Selain itu, Toto mengingatkan para siswa agar menjauhi perundungan dan kekerasan terhadap teman sebaya.

Jangan suka berkelahi atau membully teman. Mari kita wujudkan lingkungan belajar yang aman dan penuh kasih sayang,” pesan Kajari Lahat.
Sementara itu, Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Lahat, Niel Aldrin, turut menyampaikan dukungannya terhadap program tersebut, meskipun tidak secara langsung memberikan sambutan panjang, namun kehadiran dan komitmen dari Dinas Pendidikan melalui Kabid Pembinaan SD Jassuli S.pd.MM.menunjukkan sinergi yang kuat antar lembaga.
Kepala SD Negeri 14 Lahat, Nurhayani, S.Pd., M.Pd., mengungkapkan rasa terima kasih atas perhatian dan dukungan Kejaksaan Negeri Lahat terhadap siswa di sekolahnya.
“Kami sangat berterima kasih kepada Kejaksaan Negeri Lahat atas pelaksanaan program Adhyaksa Anak Umang ini. Semoga apa yang diberikan hari ini bermanfaat dan menjadi motivasi bagi siswa kami untuk terus semangat belajar ujarnya.
Sebanyak 89 siswa SD Negeri 14 Lahat menerima KIA dalam kegiatan ini. Program ini diharapkan dapat membantu mempercepat pendataan serta pemenuhan hak-hak anak dalam bidang pendidikan, kesehatan, dan layanan publik lainnya. Selain itu, dengan deklarasi Stop Bullying, sekolah juga menegaskan komitmennya dalam menciptakan lingkungan yang aman dan ramah anak tutupnya,,
Reporter Herawan